meski hati itu bukan sebuah bongkahan batu yang pasti hanya dapat engkau pandangi dari titik yang jauh. tapi semakin hari bagai terasa terus membeku bagai kristal salju, sebab kandas dari segala hasrat yang pernah membuat keadaan bagai tentara tanpa komandan demi melawan badai keangkuhan. cantikmu masih terasa anggun disetiap waktu meski hanya ... Baca Selengkapnyamampu ku belai dengan rasa perasaan, pandangan matamu masih terasa tajam yang pernah menusuk hatiku menjadi cawan kerinduan, tapi entah kemanakah telah engkau bawa semuanya semenjak pelabuhan hatiku hancur ragaku harus jadi keranda dan perahu kertas yang sesak dengan kisah cinta yang tak bertahta
apakah kehidupanku sepanjang jalan ini mesti harus menjadi candi dan kuil-kuil yang hanya bisa dikagumi sebagai peninggalan masa lalu yang mesti harus menanggung keramayan dalam diri yang hampa, tapi andai kata semuanya adalah takdir apalah mau dikata, maka biarkanlah hatiku menjadi pantai bahari jiwa yang pasti akan aku temukan ketentraman dalam ... Baca Selengkapnyadiri. bertamasya dengan waktu, menari bersama angin berdensa dengan lambaian dedaunan bagai mabuk dalam musik jalanan lalui hari-hari yang terus berganti lewati berbagai musim jiwa dan hati yang bersemi dalam bahagia tapi kadang terasa berguguran dalam sedih terpenjara penderitaan. semuanya, semuanya bagai mengantarkan aku kealam tak berdayaan yang hanya kuasa pasrah mengeja do'a-do'a yang masih tak fasih dalam kata untuk mampu mengasah sumpah jiwa melafalkan syahadat kepala Allah dan Rosulullah
Kau ciptakan malam dan aku yang membuat pelita. Kau ciptakan tanah liat dan aku yang membuat piala. Kau ciptakan sahara, gunung-gunung, dan belantara. Aku juga membuat kebun anggur, taman-taman, dan padang tanaman. Akulah yang merubah batu menjadi cermin. Akulah yang telah merubah racun menjadi obat penawar.( Muhammad Iqbal)
MY IKLAN
SELAMAT DATANG DI DUNIA INSPIRASI YANG PENUH RASA
JIKA HALAMAN INI MERUPAKAN SEBUAH PINTU, DARI MANA SAJA BOLEH MASUK DEMI MEMBANGUN SILATURRAHMI FIKRI, JIKA JENDELA HALAMAN INI BAGAI DANAU SIAPA SAJA BOLEH MANDI DAN BERENANG BAHKAN JIKA HAUS BOLEH MINUM JIKA BISA MENJADI SEBUAH HIKMAH, KARENA HALAMAN INI DI PELIHARA DEMI SEBUAH RUMAH SENI SASTRA YANG INGIN JADI RUMAH PENGETAHUAN. SEMOGA YANG MAMPIR SELALU MENDAPAT KEINDAHAN
Sabtu, 24 Oktober 2009
MUSIM PANCAROBA
Ketekunanmu menghamba terhadap apa yang bisa membuat dirimu bahagia belum tentu jadi kebahagiaan untuk yang lain, namun berbanggalah jika dirimu mampu merasakan kebahagian dengan kerja kerasmu dalam menetapi keberanian dan kebenaran, karena di jalan itu pasti ada keberkahan dengan hidayah Tuhan